Wednesday, 16 July 2014

Penjara dan Surga


Assalamualaikum...
Saya punya satu cerita inspiratif yang saya angkat dari sebuah buku, cerita yang bisa menjadi tauladan kita untuk bericara dengan orang yang berbeda keyakinan dengan kita. Mari simaaak.

Greeeek....greeeeek....greeeek......suara kereta kuda melintasi jalan yang tidak beraspal :) ternyata oh ternyata kereta kuda itu membawa seorang yang sangat terkenal di negerinya. Ya, tidak lain ialah kereta kuda sang hakim besar di Mesir namanya Ibnu Hajar Al-Atsqalani. Di tengah jalan, beliau melewati seorang penjual minyak beragama yahudi yang berpakaian kotor. Tiba-tiba sang yahudi "mencegat" Ibnu Hajar dan berkata, "Sesungguhnya Nabi kalian berkata:"Kehidupan Dunia adalah penjara bagi orang mukmin dan surga bagi orang kafir". Namun kenapa
engkau
sebagai orang beriman menjadi hakim besar di Mesir, dalam arak-arakan mewah, dan dalam kenikmatan seperti ini. Sedangkan aku(yang kafir)dalam penderitaan dan kesengsaraan seperti ini?!" Maka, Ibnu Hajarpun menjawab dengan bijaksana, "Aku dengan keadaanku yang penuh kemewahan dan kenikmatan dunia ini bila dibandingkan dengan kenikmatan surga adalah seperti penjara. Sedangkan penderitaanmu bila dibandingkan dengan siksa neraka adalah seperti sebuah surga." Mendengar jawaban dari Ibnu Hajar tersebut, sang yahudipun mengucapkan sandi keislamannya yaitu 2 kalimat syahadat didepan Ibnu Hajar. "ad-dunya sijnu al-mu'min wa jannatu al-kafir"(H.R.Muslim)
NB:Ibnu Hajar Al-Atsqalani ialah pengarang kitab Bulughul Maram. 

Wassalamualaikum....

referensi :Beyond the Inspiration,karya Felix Y. Siauw

No comments:

Post a Comment