Tuesday, 15 May 2018
Persiapan Menyambut Ramadhan
Masih marhaban ya Ramadhan. Setelah menulis artikel tentang mengawali Ramadhan dengan husnudzan saya berpikir mengapa saya tidak sekalian menulis tentang persiapan untuk menyambut Ramadhan, barangkali lebih bermanfaat karena bisa langsung dipraktekan. Tentu ada banyak sekali hal yang perlu dipersiapkan untuk meyambut Ramadhan, mulai persiapan fisik maupun persiapan mental.
Untuk persiapan fisik, untuk sekarang sudah terlambat karena persiapan fisik yang paling ideal untuk puasa Ramadhan adalah puasa di hari-hari sebelum Ramadhan. Manfaatnya agar kita yang berpuasa sudah terbiasa untuk tidak makan-minum selama Ramadhan, jadi kita lebih bisa konsentrasi ke progress amal ibadah lain, seperti tilawah Alquran, mengajar TPA, dan lain-lain.
Untuk persiapan mental mungkin sudah tercover sama persiapan fisik. Kalau siap fisik kan biasanya mental kita juga ikut terbangun ibarat atlet yang sudah latihan fisik berminggu-minggu sebelum pertandingan, pastinya mentalnya juga sudah siap.
Ada satu hal lagi yang perlu dipersiapkan selain fisik dan mental, yaitu ilmu. Ilmu tentang beribadah di bulan Ramadhan tak kalah penting dibandingkan persiapan fisik ataupun mental. Ilmu merupakan salah satu syarat diterimanya amal kita dihadapan Allah. Bisa dibilang ilmu ini malah sesuatu yang paling penting dan juga paling sering diabaikan oleh masyarakat. Untuk ilmu kita tidak perlu bersusah-payah untuk memahaminya. Kita cukup mengikuti pengajian-pengajian di masjid, membaca buku, bertanya kepada ustadz/ustadzah, dan sebagainya. Mudah bukan?
Persiapan fisik, mental, dan ilmu. Jika kita sudah melakukannya, Insyaallah ibadah Ramadhan akan diterima oleh Allah dan semoga iman kita juga bertambah seiring bertambahnya waktu, amin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment